Selasa, 18 Mei 2021

Berjalan bersama TUHAN - Part 6

Tanggung Jawab IMAN
Galatia 6 : 1 - 10

Oleh: Ps. Sefnat JD. Lobwaer


Berjalan bersama TUHAN setiap hari merupakan kekuatan kekristenan, sehingga setiap kita akan menunjukan buah-buah pertobatan kita.

Rasul Paulus dalam suratnya kepada Jemaat di Galatia mengajarkan kepada kita bagaimana kita hidup berdampingan baik dengan saudara seiman maupun dengan orang yang tidak seiman dengan kita.

Ada 5 hal yang menjadi tanggung jawab kita untuk kita aplikasikan dalam kehidupan kita sebagai bukti kita berjalan bersama TUHAN.


1. Saling MENJAGA dalam iman.
Galatia 6:1 (TB)  Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin orang itu ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut, sambil menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan kena pencobaan. 

Kedatangan TUHAN YESUS sudah sangat dekat, maka menjadi penting bagi orang percaya adalah saling menjaga satu dengan yang lain, agar semua kita tetap terjaga saat Sang MEMPELAI LAKI-LAKI datang.

Saling menjaga menjadi penting agar semua kita tetap berada dalam KEBENARAN KRISTUS,  dan tidak jatuh dalam pencobaan. Karena diakhir jaman ini, iblis berusaha menarik sebanyak-banyak orang beriman ke jalannya.


2. Saling MENOLONG
Galatia 6:2 (TB)  Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Demikianlah kamu memenuhi hukum Kristus. 

Beban berbeda dengan tanggungan.

Kerumitan kehidupan dimasa-masa ini membuat banyak orang hidup menanggung beban melebihi tanggungannya, oleh sebab itu betapa penting kita salaing menolong agar dapat meringankan beban sesama kita.

Ini bukan hanya sekedar tanggung jawab moral sosial, tetapi ini adalah panggilan spiritual orang kristen, karena dengan demikian kita memenuhi hukum KRISTUS yaitu KASIH.


3. Self Assessment
Galatia 6:4 (TB)  Baiklah tiap-tiap orang menguji pekerjaannya sendiri; maka ia boleh bermegah melihat keadaannya sendiri dan bukan melihat keadaan orang lain.


Menilai dan menguji diri sendiri adalah satu cara untuk tetap berada dalam rencana TUHAN.
Lebih indah jika kita dapat menemukan keterbatasan diri kita dihadapan TUHAN dan dengan demikian kita tetap berharap pada KEKUATAN TUHAN yang tidak terbatas.

Namun terkadang kita perlu orang lain untuk menolong kita menemukan keterbatasan kita, dan jangan berkecil hati jika hal ini terjadi. Karena ini bagian dari saling menjaga.


4. Perhatikan apa yang kita TABUR.
Galatia 6:7 (TB)  Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.


Apa yang kita tabur adalah PENCERMINAN DIRI
Jangan pernah mengharapkan TUAIAN TANPA ADA TABURAN.

Yang menjadi fokus taburan kita kita adalah HAL-HAL YANG MEMULIAKAN TUHAN, karena kita mencerminkan TUHAN yang berjalan bersama kita.


5. Jangan BOSAN BERBUAT BAIK.
Galatia 6:9 (TB)  Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya, kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah.

Jadikanlah perbuatan baik sebagai GAYA HIDUP.
Jika perbuatan baik merupakan gaya hidup, maka kita tidak terjebak dalam PENCITRAAN DIRI SEMU.

Perbuatan baik adalah gaya hidup SORGAWI yang harus kita praktekan selalu dalam hidup kita karena kewarga negaraan kita adalah WARGA SORGA.



Refleksi Rohani.
Kehidupan yang dipercayakan TUHAN YESUS hari ini adalah KESEMPATAN untuk mendemostrasikan kehidupan sorgawi.

Penerapan 5 hal diatas sebagai GAYA HIDUP KEKRISTENAN kita, merupakan wujud kasih kita kepada TUHAN YESUS yang telah memberikan kasih-NYA yang luar biasa besar, bukan hanya untuk memenuhi kehidupan manusia saat ini tetapi sebagai jalan pendamai dengan cara mati disalib untuk kehidupan yang kekal.


Tuhan Yesus memberkati.
Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berjalan bersama TUHAN - Part 7

Menjadi Manusia BARU Efesua 4 : 17 - 32 Oleh : Ps. Sefnat JD. Lobwaer. Kehidupan yang diberikan oleh TUHAN YESUS sebagai anugerah bagi manus...